RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
LAJU REAKSI-2
Nama Sekolah :
SMA BATIK 1 SURAKARTA
Mata Pelajaran :
Kimia
Kelas / Semester : XI IPA / 1
Standard
Kompetensi : 3. Memahami kinetika reaksi, kesetimbangan
kimia, dan faktor-faktor yang mempengaruhinya, serta penerapannya dalam
kehidupan sehari-hari dan industri.
Kompetensi
Dasar
: 3.2 Memahami
teori tumbukan (tabrakan) untuk menjelaskan faktor-faktor penentu laju dan orde
reaksi, dan terapannya dalam kehidupannya sehari-hari
Indikator Pencapaian Kompetensi:
1. Membuat
dan menafsirkan grafik dari data percobaan tentang faktor-faktor yang
mempengaruhi laju reaksi
2.
Menjelaskan secara
teoritis tentang laju reaksi berdasarkan teori tumbukan
3.
Menjelaskan pengertian
dan peranan katalis dan energi pengaktifan dengan menggunakan diagram, serta
penggunaan katalis dalam industri kimia.
Tujuan:
Siswa dapat,
1. Membuat
dan menafsirkan grafik dari data percobaan tentang faktor-faktor yang
mempengaruhi laju reaksi
2.
Menjelaskan secara
teoritis tentang laju reaksi berdasarkan teori tumbukan
3.
Menjelaskan pengertian
dan peranan katalis dan energi pengaktifan dengan menggunakan diagram, serta
penggunaan katalis dalam industri kimia.
·
Karakter
siswa yang diharapkan:
Jujur,
Kerja keras, Toleransi, Rasa ingin tahu, Komunikatif, Menghargai prestasi,
Tanggung jawab, Peduli lingkungan
·
Kewirausahaan
/ Ekonomi kreatif:
Percaya
diri, berorientasi tugas dan hasil
Materi Ajar
°
Persamaan reaksi
kimia
m A + n B à
p C + q D
Persamaan laju reaksi kimia:
v = k [A]m
[B]n
dimana, k :
tetapan laju reaksi
m : reaksi orde A
n :
reaksi orde B
°
Reaksi Orde
Orde reaksi menyatakan
besarnya pangkat konsentrasi pereaksi
pada laju reaksi.
Jenis-jenis
orde reaksi:
-
Reaksi orde nol
-
Reaksi orde satu
-
Reaksi orde dua
1. Grafik Orde Nol
Laju reaksi tidak dipengaruhi oleh besarnya konsentrasi pereaksi. Persamaan laju reaksinya ditulis:
Bilangan
dipangkatkan nol sama dengan satu sehingga persamaan laju reaksi menjadi: r »
k. Jadi, reaksi dengan laju tetap mempunyai orde reaksi nol. Grafiknya digambarkan
seperti Grafik diatas.
2. Grafik Orde Satu
Hubungan kecepatan dengan
konsentrasi
Persamaan reaksi orde satu merupakan persamaan linier berarti
laju reaksi berbanding lurus terhadap konsentrasinya pereaksinya. Jika
konsentrasi pereaksinya dinaikkan misalnya 4 kali, maka laju reaksi akan
menjadi 41 atau 4 kali lebih besar.
-
3. Grafik Orde Dua
Apabila suatu reaksi berorde dua terhadap suatu pereaksi
berarti laju reaksi itu berubah secara kuadrat terhadap perubahan
konsentrasinya. Apabila konsentrasi zat A dinaikkan misalnya 2 kali, maka laju
reaksi akan menjadi 22 atau 4 kali lebih besar.
Metode Pembelajaran:
°
Pertemuan
Pertama:
2 jam pelajaran (2 x 45 menit)
Metode Pembelajaran Ekspositori
°
Pertemuan
Kedua:
2 jam pelajaran (2 x 45 menit)
Model Pembelajaran praktikum
°
Pertemuan Ketiga: 2 jam pelajaran ( 2 x 45 menit)
Ulangan
Harian
Alokasi Waktu:
6 jam pelajaran (6 x 45 menit)
Strategi Pembelajaran
Tatap
Muka
|
Terstruktur
|
Mandiri
|
ü Menjelaskan persamaan laju reaksi
ü Menjelaskan cara menentukan persamaan laju reaksi
ü Menjelaskan jenis-jenis orde reaksi dan
pengertiannya
|
ü Menyebutkan jenis-jenis orde reaksi dan
pengertiannya
ü Menentukan orde reaksi berdasarkan data percobaan
|
ü Siswa dapat menyebutkan dan menjelaskan orde reaksi
ü Siswa dapat menentukan orde reaksi berdasarkan data
percobaan
ü Siswa
dapat membuat persamaan laju reaksi
|
Skenario Pembelajaran
Pertemuan Pertama: 2
jam pelajaran (2 x 45menit)
Materi Ajar:
o
Persamaan laju reaksi
o Orde
Reaksi
Model
Pembelajaran Ekspositori
No
|
Kegiatan
kelas
|
Alokasi
waktu
|
Keterangan
|
A.
|
Kegiatan awal
|
10 menit
|
|
Salam pembuka
|
Religius
|
||
Memeriksa
kehadiran siswa
|
Senang
|
||
a. Apersepsi
Menanyakan
tentang peristiwa alam yang berlangsung cepat, sedang, dan lambat, serta
faktor apa saja yang mempengaruhinya, sebagai upaya menghubungkan konteks
dengan konten
|
Rasa
ingin tahu
|
||
b. Orientasi
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yaitu
siswa dapat menentukan orde reaksi dan persamaan laju reaksi
|
Disiplin
|
||
c. Motivasi
Memotivasi
siswa tentang materi dan menyampaikan manfaat dari materi tentang orde dan
persamaan laju reaksi kedepannya
|
kreatif dan Rasa
ingin tahu
|
||
B.
|
Kegiatan
Inti
|
||
Eksplorasi
Guru
memberikan penjelasan tentang persamaan laju reaksi, orde satu, dua, dan tiga
serta aplikasi laju reaksi dalam kehidupan sehari-hari dan industri (Lampiran
2.3)
|
70 menit
|
Rasa
ingin tahu
Kerja keras
|
|
Elaborasi
Guru
memberikan soal tentang menentukan persamaan laju reaksi kepada siswa (Lampiran 3.5)
|
Tanggung
jawab
Percaya
diri
|
||
Siswa mendiskusikan jawaban soal
dengan teman.
|
Kreatif, percaya diri, toleransi, dan
tanggung jawab
|
||
Salah satu siswa mempresentasikan
jawaban dari soal.
|
Rasa ingin tahu, toleransi, dan komunikatif
|
||
Konfirmasi
Guru
mengevaluasi jawaban dari siswa (lampiran 4.5)
|
Rasa
ingin tahu
|
||
C.
|
Kegiatan Akhir
|
10 menit
|
|
a. Guru bersama dengan siswa membuat
kesimpulan tentang materi yang dipelajari (penentuan orde, persamaan laju
reaksi, serta aplikasi laju reaksi)
|
Kreatif
Komunikatif
Kerja
keras
|
||
b. Guru
menyampaikan materi untuk
pertemuan berikutnya yaitu tentang teori tumbukan dan aplikasi laju reaksi
Guru
memberikan tugas untuk mempelajari faktor yang mempengaruhi laju reaksi
|
Rasa
ingin tahu
|
||
c. Salam penutup
|
Gembira
|
Pertemuan Kedua: 2
jam pelajaran (2 x 45menit)
Materi Ajar:
o
Faktor-faktor
laju reaksi
o Aplikasi
laju reaksi dalam kehidupan sehari-hari dan industri
Model
Pembelajaran Praktikum
No
|
Kegiatan
kelas
|
Alokasi
waktu
|
Keterangan
|
A.
|
Kegiatan awal
|
10 menit
|
|
Salam pembuka
|
Religius
|
||
Memeriksa
kehadiran siswa
|
Senang
|
||
§
Apersepsi
Faktor
apa saja yang mempengaruhi laju reaksi? (Lampiran 1.3)
§
Orientasi
Guru
menyampaikan tujuan dari praktikum ini yaitu siswa dapat mengidentifikasi
faktor-faktor laju reaksi
§
Motivasi
Guru
menyampaikan manfaat dari mempelajari faktor-faktor laju reaksi kedepannya
|
Kerja keras dan Rasa
ingin tahu
|
||
B.
|
Kegiatan
Inti
|
||
Eksplorasi
o Memberikan pengarahan umum tentang tata tertib
melakukan percobaan yang efektif, efisien, dan memenuhi criteria keselamatan
kerja
o Guru
membimbing siswa untuk berkumpul
dengan kelompoknya dan mempersiapkan alat/bahan, serta melakukan percobaan
sesuai dengan modul
yang telah didistribusikan (Lampiran 2.4)
|
60 menit
|
Rasa
ingin tahu,
Kerja keras, kompak
|
|
Elaborasi
o Siswa
melakukan percobaan
o Siswa
mengamati gejala, mencatat hasil pengamatan, melakukan interpretasi data,
mendiskusikan fenomena, dan menyimpulkan hasil percobaan
|
15 menit
|
Teliti, tanggung jawab, kertja keras
|
|
Konfirmasi
o Membimbing siswa untuk membuat laporan sementara
|
5 menit
|
Kerja keras, dan tanggung
jawab
|
|
C.
|
Kegiatan Akhir
|
||
b. Guru memberikan tugas kepada siswa
untuk membuat laporan resmi serta memberi tahukan format laporan resmi
|
10 menit
|
Komunikatif
Kerja
keras
|
|
c. Guru
menyampaikan tanggal pengumpulan
laporan
|
Toleransi
|
||
d. Salam penutup
|
Gembira
|
Pertemuan Ketiga: 2
jam pelajaran (2 x 45 menit)
Materi Ajar:
o Ulangan Laju Reaksi
No
|
Kegiatan
kelas
|
Alokasi
waktu
|
Keterangan
|
A.
|
Kegiatan awal
|
5 menit
|
|
Salam pembuka
|
Religius
|
||
Memeriksa
kehadiran siswa
|
Senang
|
||
Menyuruh siswa untuk mengumpulkan catatan
|
Kerja keras dan Toleransi
|
||
Membagikan soal ulangan harian serta lembar jawab kepada siswa
|
Toleransi
|
||
B.
|
Kegiatan Inti
|
||
1.
|
Siswa mengerjakan ulangan harian
|
60 menit
|
Rasa
ingin tahu,
|
Guru memeriksa catatan siswa
|
Toleransi
|
||
C.
|
Kegiatan Akhir
|
||
Guru mengambil lembar jawab
|
10 menit
|
Toleransi
|
|
Guru menghitung lembar jawab
|
Kerja keras
|
||
Salam
penutup
|
Gembira
|
Alat / Bahan / Sumber
Belajar:
·
Alat
: LCD
Komputer
Papan tulis
Spidol
Penghapus
Jas Praktikum
Peralatan praktikum laju
reaksi
Bahan praktikum laju reaksi
·
Bahan
: Modul praktikum laju reaksi
Buku Kimia 2 untuk SMA
LKS Kimia Kelas XI
SIMPATI Semester 1
·
Sumber : Purba, Michael. 2004. Kimia Kelas
XI. Jakarta.Erlangga
Buku
Kimia 2 untuk SMA
LKS Kimia Kelas XI
SIMPATI Semester 1
Surakarta,
5 Oktober 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar